Dengan adanya berita di media-media tentang serangan Cyber malware Ransomware Wannacry ke indonesia mengakibatkan semua orang kaget dan panik, karena malware ransomware merupakan virus yang dapat menyebarkan di perangkat komputer atau laptop yang bersistem operasi Microsoft Windows. Penyebarannya tersebut melalu jaringan internet dengan menyerang file-file yang olah di aplikasi atau program microsoft word, excel, power point dan lainnya.
Ciri komputer atau laptop yang sudah terkena virus cyber malware ransomware wannacry adalah data yang yang diolah di microsoft word, excel, power point dan lainnya tidak bisa dibuka atau rusak.
Virus ini bekerja melalui jaringan internet ini akan mengambil data yang kita miliki atau dengan kata lain “dicuri”.
Ada kasus yang sudah terjadi Rumah sakit yang sudah terkena virus cyber malware Ransomware Wannacry, sehingga data yang dimiliki Rumah sakit tersebut di curi. Dan dari pihak pembuat virus meminta tebusan untuk dikembalikan datanya.
Nah.. secara kebetulan tadi pagi saya mendapat surat edaran atau tips dari kominfo untuk mencegah serangan Cyber malware Ransomware Wannacry, yaitu sebagai berikut:
1. Sebelum menghidupkan komputer atau server, terlebih dahulu mematikan hospot/wifi dan mencabut koneksi kabel LAN/Internet
2. Segera memindahkan data ke system operasi non windows seperti linux atau Mac dan atau lakukan Back Up (copy) data-data ke media lain
3. Memastikan semua terbackup ke media storage lain seperti; flashdisk, hardisk eksternal
4. Setelah itu koneksi wifi dan LAN/Internet baru dapat diaktifkan
5. Melakukan update antivirus
6. Melakukan update security pada windows dengan menginstall patch MS7-010 yang dikeluarkan oleh Microsoft (http://technet.microsoft.com/en-us/library/security/ms17-010.aspx).
7. Jangan mengaktifkan fungsi macros
8. Menonaktifkan fungsi SMB v1
9. Memblock 139/445 dan 3389 port
Demikian tips untuk mencegah Cyber malware Ransomware Wannacry dari kominfo.
Sekian dan terima kasih.
Semoga bermanfaat
0 komentar:
Post a Comment