Meskipun iklan banyak digunakan oleh perusahaan, lembaga
maupun perorangan tidak selamanya iklan bersifat komersil sehingga iklan dapat
dibedakan menjadi dua sifat, yaitu sifat sosial dan sifat komersial.
Apakah Kita bisa membedakan mana yang iklan yang bersifat
sosial dan iklan yang bersifar komesial ?
Iklan sosial dalam visual atau audio visual bertemakan
sosial atau kemasysrakatan tanpa mempertimbangkan keuntungan secara materi, dan
iklan ini biasanya memiliki tujuan untuk kebaikan-kebaikan kehidupan
masyarakat. Iklan ini banyak dilakukan oleh lembaga non-profit, keagamaan,
pemerintah, serta lembaga sosial. Contohnya iklan layanan masyarakat bahaya
narkoba, AIDS, belajar masyarakat, demam berdarah, program KB dan sebagainya.
Iklan komersial, artinya reklame yang menawarkan produk
atau jasa dengan mempertimbangkan untung ruginya. Dibeberpa perusahaan iklan
dimasukan kedalam biaya produksi. Contohnya, iklan rokok, minuman, sabun mandi,
kartu GSM, kartu CDMA dan sebagainya.
Terlepas dari hal tersebut, ada beberapa iklan yang
menggabungkan antara iklan komersial dengan iklan sosial seperti; iklan rokok
yang di pajang dijalan-jalan, komersialnya adalah menawarkan produknya dan
sosialnya adalah memperingati bahayanya rokok bagi kesehatan. Yang jadi
pernyataanya adalah seberapa besar pengaruh iklan komersial dan iklan sosial
pada rokok terhadap masyarakat yang melihatnya. Apakah terpengaruh untuk beli
rokoknya atau terpengaruh untuk menghindari rokok.
0 komentar:
Post a Comment